Yoeni Syafitri Sekar Ayoe | MataMata.com
Vernita Syabilla (MataMata.com/Alfian Winanto)

Matamata.com - Usai diamankan polisi dalam kasus prostitusi di Bandar Lampung beberapa waktu lalu, Vernita Syabilla trauma. Hujatan yang diterimanya sudah kelewat batas dan membuatnya tak tahan. 

"Namanya manusia biasa ya," kata Vernita Syabilla di Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (6/8/2020).

"Maksudnya kayak oke lah aku orangnya cuek tapi kalau hujatan sana sini, fitnah, apa pastilah down," ujar dia.

Baca Juga:
Digrebek di Hotel Dikabarkan Tak Berbusana, Vernita Syabilla: Aku Lagi Haid

Vernita Syabilla mengaku sampai tak makan selama tiga hari dan mengurung diri. Bahkan dia tak sanggup untuk bertemu keluarga. 

"Sampai aku nggak mau keluar. Sampai belum ketemu keluarga sampai sekarang," katanya.

Baca Juga:
Dipulangkan, Kronologi Penangkapan Vernita Syabilla Dugaan Kasus Prostitusi

Tapi karena keluarganya percaya bahwa dirinya tak bersalah, dirinya bisa bernapas lega. 

"Keluarga nggak mau tau berita, pecaya aku. Karena mereka yang lebih tau pribadi aku," ujar Vernita Syabilla.

Diketahui Vernita Syabilla dan seorang lelaki diamankan di sebuah hotel di Bandar Lampung pada 28 Juli 2020 terkait kasus prostitusi.

Baca Juga:
Dibongkar Polisi, Tarif Vernita Syabilla Sebesar Rp 30 Juta

Polisi menyita barang bukti uang Rp 30 juta dan alat kontrasepsi berupa kondom dari kamar tersebut dalam penangkapan itu. 

Dua hari setelahnya, Vernita Syabilla dibebaskan. Alasannya, statusnya dalam kasus tersebut cuma sebagai saksi.

Aktris Vernita Syabilla berpose saat ditemui di Kawasan Tandean, Jakarta Selatan, Kamis (6/8). [Suara.com/Alfian Winanto]

Kuasa hukum Vernita, Teguh, menyatakan, kliennya sebagai korban. Kedatangan Vernita ke Bandar Lampung, menurutnya bukan untuk pekerjaan yang tak berhubungan dengan prostitusi.

Baca Juga:
Statusnya Hanya sebagai Saksi, Vernita Syabilla Dipulangkan

"Klien saya adalah korban, terjadi perdagangan klien kami pun menyesali hal yang memang sudah terjadi. Tadi ada pertanyaan di hotel bagaimana, itu belum terjadi (masih berpakaian lengkap)," kata Teguh saat Vernita dibebaskan. [Evi Ariska]

Load More