Matamata.com - PAS Band akan merilis sebuah mini album di Januari 2021. Tentu ini disambut gembira Passer, sebutan untuk penggemar band yang beranggotakan Yuki (vokal), Bengbeng (gitar), Trisno (bass), Sandy (drum) dan Richard Mutter (drum) ini.
"12 tahun akhirnya kami rilis mini album. Di bulan Januari Pas Band akan merilisnya," kata Sandy kepada Matamata.com saat wawancara virtual, Kamis (3/12/2020).
Mini album tersebut berisi empat lagu. Dan salah satu lagunya berjudul "Sesungguhnya" yang dirilis pada 27 November dan lengkap dengan video klipnya.
"Setelah itu kami akan terus berdikusi dengan label apakah kami akan membuat video klip lagu yang lain atau gimama. Kami nanti akan coba terus berjalan," ujar Sandy.
Menurut Sandy, mini album ini dirilis untuk mengobati kerindungan penggemar. 12 tahun tak menelurkan karya, para personel PAS Band pun merasakan keresahan.
"Pastilah untuk mengobati rindu fans-fans Pas Band juga dong," ucap Sandy.
Sandy Pas Band meminta doa agar mini album tersebut bisa segera dirilis. "Mudah-mudahan Januari nggak ada hambatan kami punya mini album baru. Dan mesti dengerin tiga (lagu) lainnya,” ucap Sandy
Berita Terkait
-
Ayah Yuki Pas Band Meninggal Dunia
-
Nama Ikmal Tobing Dicatut Buat Penipuan, Sandy Pas Band Nyaris Jadi Korban
-
Kabar Duka, Medi Gitaris Band Metal Suckerhead Meninggal Dunia
-
Sandy Pas Band Butuh Donor Plasma Darah Konvalesen, Ada Apa?
-
Profil Sandy Pas Band, Drummer yang Alami Pendarahan Pasca Operasi
Terpopuler
-
BGN Perketat SOP MBG, Distribusi Makanan Kini Hanya Sampai Depan Pagar Sekolah
-
Stok Pangan DIY Dipastikan Aman Jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK Soroti Rekrutmen Parpol dan Mahalnya Biaya Politik
-
Presiden Prabowo Apresiasi Perjuangan Atlet SEA Games, Kirim Salam dan Siapkan Bonus Rp1 Miliar
-
Lupa Daratan, Uji Nyali Ernest Prakasa Membongkar Ego Seorang Bintang lewat Vino G. Bastian
Terkini
-
Akhirnya Bertemu Bunda Corla di Layar Lebar Lewat Film 'Mertua Ngeri Kali', Tayang Mulai Hari Ini
-
Dari Instagram ke Layar Lebar: Kisah Bunda Corla, Si Ratu Jreng yang Kini Jadi 'Mertua Ngeri Kali'
-
Film Dokumenter Gestures of Care Tayang di JAFF 2025, Tingkatkan Kesadaran tentang Kebakaran Hutan di Kalimantan
-
Review Film Kuyank: Saatnya Horor Berbicara soal Realita Kultural, Bukan Hiperbola
-
Becoming Human Raih Golden Hanoman di Penutup JAFF20: Festival Dua Dekade yang Tegaskan Posisinya di Sinema Asia