Matamata.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI berkolaborasi dengan pendakwah sekaligus influencer Habib Ja’far Al-Hadar melalui lembaga Rumah Cahaya untuk memperluas layanan kesehatan mental gratis bagi masyarakat Indonesia.
“Kita rencananya ingin mendorong akselerasi layanan gratis untuk kesehatan mental. Jadi, kita ingin bersama Baznas mengembangkan kesadaran tentang pentingnya menjaga kesehatan mental,” kata Habib Ja’far dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (5/11).
Habib Ja’far menjelaskan, kolaborasi ini bertujuan menyelesaikan berbagai permasalahan terkait kesehatan mental sekaligus memberikan pengaruh positif bagi masyarakat.
Ia menyoroti masih kuatnya stigma terhadap isu kesehatan mental di tengah masyarakat. Menurutnya, perubahan cara pandang diperlukan agar masyarakat lebih terbuka terhadap pendampingan profesional.
“Salah satu isu krusial yang harus kita tangani adalah stigma bahwa orang yang punya masalah mental dianggap gila. Atau kalau pergi ke psikolog berarti pergi ke dokternya orang gila. Stigma seperti ini membuat banyak orang enggan mencari bantuan profesional,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Baznas RI Noor Achmad menyambut baik inisiatif kolaborasi tersebut. Ia menilai kesehatan mental kini menjadi isu serius yang tidak bisa diabaikan, terutama di tengah tekanan sosial, ekonomi, dan spiritual masyarakat.
“Baznas memandang kesehatan mental sebagai bagian dari kesehatan jiwa yang menjadi kebutuhan dasar umat. Banyak masyarakat yang secara ekonomi mungkin tertolong, tetapi secara batin masih terluka, cemas, dan kehilangan arah,” ujar Noor.
Karena itu, kata Noor, Baznas mendukung kehadiran layanan seperti Rumah Cahaya yang dapat menjangkau masyarakat luas. “Bersama-sama, kita ingin menghadirkan penyembuhan yang menyeluruh,” tambahnya.
Melalui kolaborasi ini, Noor berharap zakat dapat menjadi jalan pemulihan jiwa sehingga masyarakat tidak hanya tenang secara ekonomi, tetapi juga secara mental dan spiritual. (Antara)
Berita Terkait
-
Baznas RI Dirikan Dapur Umum untuk 1.200 Korban Banjir di Pidie Jaya
-
Film Bertaut Rindu: Romansa Remaja di Tengah Kerumitan Luka dan Realita
-
Ditodong Maia Estianty soal Statusnya dengan El Rumi, Eca Aura Sempat Tanya Hukum Nikah Beda Agama ke Habib Jafar
-
Berkaca dari Sikap Teuku Ryan, Antara Ibu dan Istri Mana yang Lebih Diutamakan? Ini Kata Habib Ja'far
-
Tretan Muslim Jawab Isu Hubungannya Renggang dengan Habib Jafar: Sejak Coki Ketangkep, Beliau Agak Menghindar
Terpopuler
-
Satgas PKH Selidiki 31 Perusahaan Terkait Banjir Bandang di Tiga Provinsi Sumatera
-
Prabowo: Penanganan Bencana di Sumatra Hasil Gotong Royong Semua Pihak
-
Ulama Aceh Minta Presiden Tetapkan Bencana Nasional di Tiga Provinsi Sumatera
-
PPN 2026 Masih Dikaji, Menkeu Tunggu Arah Pertumbuhan Ekonomi
-
KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau Terkait Penyidikan Kasus Abdul Wahid
Terkini
-
Satgas PKH Selidiki 31 Perusahaan Terkait Banjir Bandang di Tiga Provinsi Sumatera
-
Prabowo: Penanganan Bencana di Sumatra Hasil Gotong Royong Semua Pihak
-
Ulama Aceh Minta Presiden Tetapkan Bencana Nasional di Tiga Provinsi Sumatera
-
PPN 2026 Masih Dikaji, Menkeu Tunggu Arah Pertumbuhan Ekonomi
-
KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau Terkait Penyidikan Kasus Abdul Wahid